MUAROJAMBI.PILARDAERAH.COM — Seorang pemuda di Muarojambi ditemukan warga dalam keadaan tangan terikat di dalam area perkebunan sawit di kawasan Danau Lamo, Marosebo, Kabupaten Muarojambi, Jambi.
Saat ditemukan warga dan polisi, korban mengaku sebagai korban pembegalan oleh 4 orang tidak dikenal.
Korban yang diketahui bernama Udin (27) kepada polisi menceritakan saat melakukan perjalanan kendaraan mobilnya ke Kabupaten Tanjab Timur mengalami bocor ban.
Kemudian didatangi empat orang tidak dikenal turun dari mobil menghampirinya.
“Orangnya ramah datang berpura-pura membantu, tapi tahu-tahunya menodongkan senjata api,” ungkapnya, Senin (8/4/2024).
Tidak hanya itu, tangan korban diikat pelaku. “Tangan saya diikat, kemudian disuruh dimasukkan ke dalam mobil dan dipukuli”.
Dirinya tersadar saat pagi hari terikat dan tersungkur di dekat pohon sawit. “Saat diikat, saya dalam keadaan tidak sadar. Sadarnya sudah berada di dalam perkebunan sawit,” kata Udin.
Beruntung, ada warga yang mencari daun mendengar ada orang minta tolong di perkebunan sawit.
“Saya mendengar ada orang berteriak ada orang minta tolong. Tolong Pak?” imbuhnya.
Saat dicari sumber suara betapa terkejutnya saksi, melihat korban dalam keadaan memprihatinkan.
“Saat dicari, korban dalam keadaan tangan terikat dan tubuh terlungkup. Selanjutnya, kami panggil Pak RT dan kepolisian,” ucap Usman.
Kepala Pospam Lebaran, Ipda Kemas Doddy menambahkan, kejadian tersebut pada Jumat akhir pekan lalu.
“Korban ini mau ke Tanjab Timur melewati perbatasan dan mengalami ban kendaraannya bocor,” tukasnya.
Saat ini, kasus tersebut sudah ditangani Polres Tanjab Timur.
Komentar