JAMBI.PILARDAERAH.COM – Usai diperbolehkan pulang ke rumah setelah kurang dari dua pekan dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta ajudan Briptu Muhardi Aditya Saputra direncanakan akan kembali ke Jambi, Senin (6/3/2023) besok.
“Kapolda Jambi beserta ajudannya akan direncanakan kembali ke Provinsi Jambi pada Senin besok (6/3/2023) menggunakan transportasi udara,” ujar Kabid Humas Polda Jambi Mulia Prianto, Minggu (5/3/2023).
Menurutnya, saat ini kondisi kesehatan Kapolda Jambi dan ajudan telah optimal dan stabil sehingga bisa melakukan pemulihan sehingga diijinkan pulang ke rumah.
“Kita syukuri bersama, hari ini Bapak Kapolda Jambi dan Briptu Muhardi Aditya sudah diperkenankan kembali ke rumah,” ungkapnya.
Dirinya mengajak masyarakat Jambi untuk bisa mendoakan Kapolda Jambi beserta korban lainnya bisa pulih sediakala.
“Kita doakan bersama semoga Kapolda Jambi dan korban lainnya terus diberi kesehatan sehingga bisa kembali beraktifitas dan bertemu kita semua,” harap Mulia.
Sebelumnya, keduanya dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur selama sekitar dua pekan.
Mereka beserta enam korban lainnya menjadi korban helikopter Super Bell 412 SP P-3001 yang mendarat darurat di kawasan Hutan Tamiai, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Untuk diketahui, pada hari Minggu tanggal 19 Februari 2023 pukul 09.25 WIB, Kapolda Jambi beserta rombongan terbang dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh untuk melaksanakan kunjungan kerja, peresmian Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan kunjungan mantan Wapres RI, M Jusuf Kalla di Kerinci.
Namun, pada pukul 11.02 WIB posko Polda Jambi mendapat laporan dari kru Heli Bell 412 SP Reg P-3001 mendarat darurat di titik koordinat S20 9’ 3.53” E1010 42’ 12.63” tepatnya Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Sedangkan di dalam heli tersebut, terdapat delapan korban, diantaranya, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Dir Polair Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan.
Kemudian, pilot atas nama AKP Ali Nurdin S Harahap, Copilot AKP Amos Freddy P Sitompul, Koorspripim Kompol Ayani, ajudan Briptu Muhardi Aditya serta tekhnisi heli Aipda Susilo.
Komentar