JAMBI.PILARDAERAH.COM – Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun 2025 di Kota Jambi. Kegiatan ini diikuti ratusan peserta dari seluruh wilayah Indonesia dan menjadi ajang penting untuk mempererat tali persaudaraan serta menyusun arah strategis organisasi ke depan.
Ketua Biro Humas PSHT, Hendra W. Saputro, mengatakan Rakernas digelar sebagai momentum memperkuat semangat kebersamaan dan koordinasi antar pengurus di berbagai tingkatan. “Rakernas ini kami gelar untuk mempererat persaudaraan agar PSHT semakin kokoh dan mandiri,” ujarnya di Jambi, Rabu (15/10/2025).
Tahun ini, Rakernas PSHT mengusung tema “Dengan Pelaksanaan Rapat Kerja Nasional Tahun 2025 Kita Ciptakan Guyup, Rukun, dan Nyawiji.” Tema tersebut mencerminkan nilai-nilai dasar PSHT yang selalu menekankan pentingnya kesatuan hati, gotong royong, dan keharmonisan di antara seluruh anggota.
Acara tersebut akan dibuka langsung oleh Ketua Umum PSHT Dr. Ir. H. Muhammad Taufiq, SH., M.Sc., dan dijadwalkan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting. Di antaranya Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH., Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar, Danrem 042/Gapu, Ketua KONI Jambi, Ketua Pengprov IPSI Jambi, Ketua LAM Provinsi Jambi, serta Wali Kota Jambi.
Rakernas PSHT 2025 berlangsung selama tiga hari, mulai 16 hingga 18 Oktober 2025, dan dipusatkan di Gedung Asrama Haji, Kota Baru, Jambi. Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah konsolidasi organisasi sekaligus memperkuat sinergi antara pusat dan daerah dalam menjalankan program kerja nasional.
Menurut Hendra, total peserta Rakernas tahun ini mencapai 289 orang, terdiri dari 35 pengurus pusat, 54 pengurus provinsi dari 13 provinsi, serta 200 pengurus cabang dari 96 daerah di seluruh Indonesia. “Kami ingin seluruh pengurus bisa menyatukan visi dalam membangun PSHT yang lebih solid dan berdaya,” tambahnya.
Lebih dari sekadar forum kerja, Rakernas PSHT juga menjadi ajang mempertegas semangat “Setia Hati” sebagai nilai luhur yang menjiwai setiap anggota organisasi. Melalui kegiatan ini, PSHT berkomitmen untuk menjaga persaudaraan tanpa sekat dan memperkokoh rasa persatuan di tengah keberagaman.
Dalam suasana penuh kekeluargaan, PSHT menegaskan perannya bukan hanya sebagai organisasi pencak silat yang berprestasi, tetapi juga sebagai wadah pembentukan karakter dan moral bangsa. Nilai-nilai kesatria, kejujuran, dan persaudaraan sejati menjadi landasan bagi setiap langkah organisasi.
“Harapan kami, Rakernas ini menjadi titik tolak untuk membawa PSHT lebih maju, lebih solid, tetap menjunjung tinggi nilai persaudaraan sejati, serta mendukung program-program pemerintah Republik Indonesia,” tutup Hendra.
