Jelang Hari Buruh Sedunia, KSBSI Provinsi Jambi Gelar FGD

JAMBI.PILARDAERAH.COM — Momen peringatan Hari Buruh Sedunia di Jambi digelar secara sederhana. Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Provinsi Jambi melakukannya dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) di salah satu hotel di kawasan Broni, Kota Jambi, Selasa (29/4/2025).

Dengan tema “Perlindungan dan Pemberdayaan Buruh untuk Kesejahteraan Buruh” kegiatan tersebut dihadiri puluhan peserta, seperti dari FSB NIKEUBA, FSB HUKATAN, FSB KAMIPARHO, FSB FTA, FSB FKUI dan SPTI.

Korwil Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Provinsi Jambi Roida Pane sangat mengapresiasi dan berterimakasih khususnya kepada Polda Jambi yang dalam hal ini memfasilitasi untuk melaksanakan diskusi (FGD) pada hari ini.

“Hari buruh internasional atau mayday merupakan momen penting untuk mengapresiasi perjuangan dan dedikasi para pekerja di seluruh dunia,” katanya singkat.

Wadir Intelkam Polda Jambi AKBP S. Bagus Santoso yang mewakili pimpinan Kapolda Jambi mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang hadir dari berbagai Forum Serikat Buruh di Provinsi Jambi pada kegiatan FGD.

Dia menambahkan, bahwa seluruh buruh di Provinsi Jambi yang selalu menjadi mitra Polri dalam menjaga Harkamtibmas di Provinsi Jambi.

“Kita juga akan mendukung kegiatan Hari Buruh agar nantinya dapat berjalan baik dan lancar di Provinsi Jambi”.

“Saya mengucapkan selamat hari buruh serta tetap semangat dan semoga buruh tetap sejahtera,” ucap Bagus.

Sedangkan, Plt Kabid Nakertrans Provinsi Jambi Dodi Haryanto Parmin mengatakan peringatan hari buruh merupakan momentum penting dan bermakna dalam mengenang perjuangan buruh

“Hari buruh merupakan gerakan untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh,” imbuhnya.

Dewan Eksekutif Nasional (DEN) KSBSI Dedi Hardianto juga berterima kasih kepada Polda Jambi yang sudah memfasilitasi kegiatan FGD ini.

“Semoga peringatan hari buruh tahun ini menjadi momen penting untuk memperjuangkan hak-hak para buruh yang lebih adil,” tukasnya.

Komentar