Program MBG di SMK Negeri 2 Kota Jambi Bisa Hemat Jajan Siswa 

JAMBI.PILARDAERAH.COM – Meski Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Prabowo Subianto yang baru berjalan di SMK Negeri 2 Kota Jambi sempat diwarnai insiden kecil dengan adanya ulat pada nasi dalam kotak makan yang dibagikan, namun tidak membuat ribuan pelajar trauma untuk makan gratis.

Salah seorang siswa, Meli, mengaku mengetahui adanya kabar soal makanan berulat meski tidak tahu berasal dari kelas mana.

Namun menurutnya, program MBG berjalan cukup baik karena sajian makanan yang diterima umumnya bervariasi dan terasa enak.

“Yang jelas makanannya enak dan selalu bervariasi. Program ini sangat membantu, karena uang jajan bisa dihemat dan ditabung untuk keperluan lain,” kata Meli, Selasa (30/9/2025).

Dirinya berharap, dengan kejadian ini bisa menjadi bahan evaluasi bagi penyedia makanan agar lebih memperhatikan kualitas bahan masakan.

“Dengan begitu, program MBG dapat berjalan sesuai tujuan awalnya, yakni meningkatkan asupan gizi siswa dan meringankan beban ekonomi orang tua,” kata Meli.

Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Kota Jambi, Woro Handayani, tidak menampik kejadian tersebut. Ia menjelaskan, ulat yang ditemukan sudah dalam keadaan mati dan kemungkinan berasal dari sayuran yang dimasak.

“Kejadian itu hanya pada satu anak dari 1.600 penerima manfaat MBG di sekolah kami,” jelasnya.

Menurutnya, pihak sekolah telah mengimbau siswa agar melapor jika menemukan makanan dengan bau tidak sedap, berlendir, atau tidak layak konsumsi.

Dengan begitu, pihak sekolah dapat segera berkoordinasi dengan dapur penyedia makanan untuk mengganti makanan yang bermasalah dengan yang baru.

“Saat itu, makanan yang ada ulatnya tidak dimakan siswa dan langsung diganti dengan fresh. Alhamdulillah, sejak hari pertama sampai sekarang tidak ada lagi kejadian yang merugikan siswa,” ujarnya menambahkan.

Woro juga menolak anggapan bahwa pihak sekolah gagal melindungi hak siswa untuk mendapatkan makanan sehat. Woro menegaskan bahwa sekolah hanya bertugas menerima dan membagikan makanan yang disediakan penyelenggara program MBG.

“Kami ini hanya penerima. Pendistribusian dilakukan dalam jumlah ribuan porsi setiap hari,” tegasnya.

Hingga saat ini, ribuan siswa di SMK Negeri 2 Kota Jambi tetap rutin menerima manfaat MBG setiap hari. Pihak sekolah bersama penyedia makanan memastikan pengawasan kualitas terus diperketat agar kejadian serupa tidak terulang dan seluruh siswa dapat menikmati makanan sehat dengan aman.